Saturday, February 23, 2013

Lagu Terbagus Versiku

Ini dia beberapa lagu keren dan kece menurut akuu ..
http://www.emocutez.com
One of my hobbies is listening music . Setiap orang tuh punya selera music beda2 yah, ada yang suka ngegalau, ada yang seneng jingkrak2 dan ada juga tuh yang suka mendayu-dayu . Kalau selera music aku sih yang easy listening aja, all of genre music i'd love, yang penting bisa ngebikin aku melting oleh music nya. Haha
http://www.emocutez.com
Nah, kali ini aku mau kasih kalian beberapa lagu keren menurut akyuu .. Wallaa, this is it ! Nice song ala sist Monil Queen . Haha
http://www.emocutez.com

Friday, February 22, 2013

Aku belajar


Aku belajar
 
Aku belajar untuk lebih dewasa dalam menghadapi suatu masalah
Aku belajar untuk memahami setiap alur kehidupan
Aku belajar untuk bagaimana aku bisa keluar dari suatu persoalan dengan cara yang baik
Aku belajar untuk selalu bersyukur dengan segala apa yang aku punya
Aku belajar untuk selalu tersenyum tatkala gundah melanda
Aku belajar untuk bersabar dalam penantian indahku ini
Jadi, bantu hamba Ya Allah dalam proses belajar hamba yang membutuhkan waktu yang tidak singkat ini . Amien :)

Motivation Words


Drag and drop me 
Dear bloggers ..
How r u ?

Drag and drop me Ngga usah panjang lebar yah , here I’ll give you some motivation words that I made. Hope it can be beneficial for y’all :)


Terkadang kita sering berpikiran negatif terhadap orang lain, namun apa salahnya jika kita melawannya dengan pikiran positif dari sisa-sisa energy positif yang masih kita miliki.

Begitu banyak perbedaan kita dengan mereka, oleh sebab itu satukan perbedaan itu dengan memahami dan ajaklah berkomunikasi.

Tidak semua yang terjadi dalam hidup ini adalah kebetulan.

Kembangkan senyummu karna dibalik senyum itu sesungguhnya ada sebuah tujuan yang baik.

Tak ada proses yang mudah, semua butuh kesabaran untuk mencapai hasil yang terbaik.

Sesuatu yang dimulai dari niat dan tekat akan tercipta semangat yang melekat.

Sesungguhnya yang namanya proses itu lebih mengesankan daripada sebuah hasil.

Alangkah baiknya jika kita menyisihkan ego dan waktu kita sejenak untuk melaksanakan perintah orang tua.

Menikmati kesendirian sama halnya dengan menikmati alunan musik kesukaan dengan secangkir teh hangat.

Abaikan kata-kata mereka yang menggerogoti semangatmu, karna itu hanya akan menahanmu untuk mencapai kebahagiaan.

Perkataan orang tua sangat berpengaruh terhadap kehidupanmu.

Setiap masalah yang kamu alami cukup jadikan pengalaman dan pembenahan diri selanjutnya.

Cara mengatasi masalah yang paling ampuh adalah dengan mendekatkan diri kepadaNya dan tidak merugikan orang lain.

Lakukanlah hal-hal yang bermanfaat untuk dirimu dan lingkunganmu.

Hinaan orang itu menunjukkan kalau mereka menaruh perhatian padamu dan mereka memiliki kualitas di bawah kamu.

Apabila cemoohan itu terlontar dari mulut mereka , yang kamu lakukan adalah cukup diam, pandang matanya dan pergi.

Sayap-sayap keimanan itu adalah kesabaran dan rasa syukur.

Poem


http://www.emocutez.comPenunggu Sinar

Terdiam, terpaku dan tersudut dia disana
Nampak gurat penantian terbalut senyum tipisnya
Sesekali di wajahnya tergores isakan kecil dan tawa
Kerap terlintas di bayangnya
Ia berdiri tegak dengan pancaran sinar itu
Ia mengembangkan senyumnya dan sinar memancarkan pesonanya
        Bongkahan batu besar ia lumatkan
Kucuran air dari langit ia rasakan
Kuncup-kuncup bermekaran juga ia saksikan
Hanya demi menanti sinar keindahan
Dialah gadis penunggu sinar
Namun, sang sinar yang tak kunjung datang
Membuat kupu-kupu tak henti beterbangan
Tak ada ketenangan dan tak ada kehangatan
Biarlah, sinar itu membayangi pandangannya
Agar kelak ia mendapati sebuah sinar keabadian   

Tuesday, February 19, 2013

Cerpen

First Impression
“Berhenti ! Lepas papan nama kalian, sekarang!”
Namaku Rediva Milanka, biasa dipanggil Ieva. Usiaku hampir menginjak angka 15 tahun ini. Aku baru saja dinyatakan lulus dari Sekolah Menengah Pertamaku. Dan kini, aku menjadi salah satu anak yang beruntung karena bisa diterima di salah satu SMA Negeri terfavorit di kotaku, Madiun. Kuakui, aku bukanlah anak yang cerdas dengan nilai yang membuat orang- orang berkata, Wooow .. ! Tapiii, tunggu dulu, aku masih punya bakat yang bisa bikin bangga mamah sama papah.  Dan bakat itu adalah menyanyi. Yapp, aku suka sekali menyanyi. Hampir setiap ada perlombaan menyanyi entah itu antar RT sampai tingkat nasional aku selalu ikuti. Dan hasilnya ?? Yah, cukup memuaskanlah. Seringkali aku mendapat juara 5 besar. Oleh sebab itu, aku mendaftar di SMA dengan mengikutsertakan piagam-piagam kebanggaanku itu.
Saat pertama kali masuk MOS aku sudah dinyatakan terlambat oleh kaka2 yang mengaku dirinya anggota KOMDIS di sekolahku sekarang. Padahal, kalau waktu bisa diflashback, aku cuma terlambat 2 menit. Bayangkan !! Miris banget kan dengernya .. Fuhhf L
Karena terlambat aku harus melepas papan nama yang sudah aku pakai dari rumah sebelumnya. Aku berjalan menuju kelas yang sudah ditentukan. Aku mendapat kelas X2. Kesan pertama masuk kelas X2, begitu banyak teman yang belum aku kenal. Untungnya, aku satu kelas dengan Nessa. Nessa teman satu sekolahku waktu di SMP.
Bel berdering. Artinya, kita semua harus kumpul di lapangan buat apel pagi. Bla… Bla… Bla… Setelah kurang lebih 30 menit, upacara pun berakhir. Sebelum dibubarkan ada pengumuman yang sempat membuatku kaget. Kaka Pembina mengumumkan, bagi siapa saja yang papan namanya dilepas didepan gerbang sekolah tadi untuk tidak masuk kelas dulu atau tinggal dilapangan. Dag.. dig.. dug.. Aduh, kenapa nih?? Pikirku.
 “Dek .. cari papan nama kalian dan kembali kebarisan masing-masing. Mengerti !” bentak kakak Pembina.
“Siap mengerti .. !
Aku berjalan menuju tumpukan papan nama yang dibiarkan berserakan dengan bekas cap sepatu masing-masing kaka panitia atau bisa dikatakan hasil injakan merekalah, Dasar !! Aku menemukan papan namaku terlempar jauh disana. Dan tiba-tiba ...
“Hey, kamu ! Aku lihat tadi kamu ngomel2 sendiri, maksudnya apa? Kamu menghina kami .. ?!!, bentak salah satu kaka panitia.
“E-ee-enggak ka’, maaf .. jawabku takut.
“Oke, sekarang sebutkan alasan kamu kenapa kamu sampai terlambat !! tanya kak panitia dengan tatapan matanya yang tajam. Kaka panitia itu menatapku dalam-dalam seakan-akan aku akan dimangsanya. Tidaaakk .. ! Hmm .. tapi setelah aku perhatikan, lumayan cakep juga sih orangnya, hihi.. Tapiii... galaknya minta ampun dah,, ck ck ck.
“Iya, sekali lagi maaf ka, tadi saya masih nungguin mamah buatin sarapan. Jadi terpaksa telat”, jawabku lancar. Dan sekali lagi kuperhatikan dia. Amarahnya mulai mereda. Dan sempat kulihat nama yang tertera diseragamnya. Ohh, jadi namanya Rangga. “Aku janji gak akan telat lagi ka Rangga, asal kamu yang selalu ingetin aku”, batinku. Hehehe.
Hey Ga’, loe dipanggil Dava tuh suruh ke ruang OSIS sekarang, katanya penting, buruan gih!” suruh ka Aldo pada ka Rangga.
“Iyah, oke oke. gue segera kesana.” dengan tergesa-gesa dia langsung menyuruhku untuk kembali ke kelas.
Sambil berjalan menuju kelas aku masih merasa sedikit kesal gara-gara dibentak tadi, tapi aku sadar betapa pentingnya kedisiplinan untuk masa depanku nanti. Dan apalagi yang membentakku cowok setampan dia, Waaah.. bisa tidak tidur semalam aku karna mikirin dia. Hee...
Tanpa basa-basi aku langsung duduk disebelah Nessa. Hmm.. tapi aku masih bingung sampai sekarang, kenapa tadi saat dimarahi, ka Rangga nggak ngasih hukuman sama sekali padaku, padahal kan yang laen ada hukumannya. Apa dia..? Ahh, bodo amat .. ! Lagian, gue kePEDEan banget seh jadi orang ! :p
Setelah tiga hari berturut-turut, MOS berakhir. Dan kini aku sudah mulai merasakan duduk di bangku SMA dengan berbagai pelajaran-pelajaran yang siap aku lahap. Meskipun kata orang pelajaran di SMA susah-susah, tapi aku akan berusaha agar aku bisa mencapai prestasi yang lebih baik dan yang pasti bisa membanggakan kedua orangtuaku.
“Va .. ! Bengong aja lu.. Napa ? Ada masalah ? Cerita dong ke gue, gue kan juga sahabat lo .
Pengen aku ceritakan ke Nessa kalau aku sedang menyukai seseorang. Dan aku ingin kalau Nessa dapat membantuku agar aku bisa dekat dengan seseorang yang aku sukai itu.
“Oh, gapapa kok Nes, cuma lagi pengen bengong aja. Hehe. Oiya, betewe dari tadi gue perhatiin di kelas, lu senyum2 terus. Kenapa emang? Lagi jatuh cintrong yee ? ” godaku pada Nessa.
        “Hahaha. Kok tau? Iyaaa, gue baru aja jadian Va, dan itu bikin gue seneeengg banget ...”
        “Hah? Jadi bener? Jadian ma siapa lo? Kasi tau gue doong, Hari ini makan2 yah.. yah.. ? J
        “Hehe. Itu mah gampang atuh neng. Asal lo tau aja, gue jadian ma ka Ranggaaa, dan itu udah gue impiin dari dulu tauu’. Dia kan kaka kelas gue dulu di SD. Hehe.. ”
        WHATT !! Astaga .. ! Rasanya seperti tersambar petir di siang bolong. Nessa jadian sama ka Rangga?? Dan padahal seseorang yang akan kuceritakan pada Nessa adalah ka Rangga itu sendiri. Aku tak sanggup bicara apa-apa. Dan akhirnya, Nessa meninggalkan aku yang masih tercengang mendengar berita buruk itu. Dengan bangga dia menceritakan ke teman satu kelas.
        Berhari-hari aku bersedih. Tetapi setelah 3 minggu, rasa sedih itu mulai hilang, aku mulai memahami arti mencintai sebenarnya. Yaitu rela dan membiarkan orang yang kita cintai bisa bahagia. Bahkan aku berpikir, Nessa mencintai ka Rangga sudah begitu lama sejak SD. Sedang aku, hanya sejak MOS kemaren. Dan aku berusaha untuk mencoba mengikhlaskannya.
        Sudah hampir 2 bulan lamanya, aku merasakan indahnya persahabatan di SMA terutama dengan Nessa. Aku sudah menganggap dia seperti saudaraku sendiri. Tapi apa yang kudengar dari teman-teman pagi tadi..? Mereka bilang kemarin Nessa pindah rumah ke luar kota dan yang pasti pindah sekolah juga. Seketika itu juga aku menangis sedih. Kenapa bukan aku yang pertama kali mengetahui tentang kepindahan itu? Kenapa aku harus mendengarnya dari orang lain yang jelas2 bukan teman akrab Nessa? Benar-benar sedih aku saat itu. Nessa teman akrabku kini telah pergi meninggalkanku tanpa memberikan kabar terlebih dahulu kalau dia akan pindah sekolah. Apa salahku padanya? Kucoba menelepon dia dan apa jawabnya?
“Hehe. Ievaa... maaf  yaa sebelumnya aku nggak ngomong ke kamu kalau aku akan pindah. Papahku dinas di luar kota, tepatnya di Jogja. Jadi aku dan mamah harus ikut dengan papah. Kapan-kapan kita ketemuan lagi deh,, ok! Hehe. Tapi aku punya surprise buat kamu. Aku ada surat untukmu. Dan sudah kutitipkan pada ka Rangga. Baca ya?”
Dan kuhampiri ka Rangga untuk meminta surat itu. Dia berikan surat itu. Inti surat itu adalah, selama ini Nessa dan ka Rangga telah membohongiku. Mereka bilang mereka pacaran. Tapi ternyata, mereka hanya berpura-pura pacaran selama ini. Maksudnya adalah untuk mengerjaiku selama 2 bulan ini sebelum Nessa  pindah ke luar kota. Ternyata Nessa tahu kalau aku menyukai ka Rangga. Dan ternyata juga, selama ini akulah orang yang dicintai ka Rangga bukan Nessa, pacar palsunya. Pada saat itu juga, ka Rangga menyatakan perasaannya padaku. Aku pun menerimanya dengan bahagia, meskipun merasa sedikit kesal karena aku telah ditipu oleh mereka berdua, yaitu orang yang kucintai dan sahabatku sendiri. ^^